PANGEBATAN - Siswa MI Ma’arif NU 01 Desa Pangebatan, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, Qiandra Daniswara (10.5), sangat antusias berkhitan di klinik dr. H. Tangguh Budi Prasetyo, Senin (15/04/2024) pukul 14:15 Wib.
Dani panggilan akrab Qiandra Daniswara dari rumah di Desa Pangebatan RT 004 RW 008 karamglewas, menuju tempat khitan, diantar orang tuanya ibu Bari Hanjana bersama anggota keluarga, dan Kepala MI Ma'arif NU 01 Pangebatan Nur Khasanah.
Kurang dari 30 menit, proses khitan sudah selesai. Tidak ada tangisan maupun rintihan dari Dani. Karena Dani sudah lama ingin di khitan, bahkan sangat senang dan senyam senyum.
Baca juga:
Laki-laki Paruh Baya
|
“Dani sudah lama dan beberapa kali minta khitan, apa lagi kalo habis melihat temanya dikhitan. Tapi saya dan keluarga belum memiliki uang yang cukup untuk biaya khitan), ” ungkap jelas Ibu Bari Hanjana.
Dikesempatan itu, dr. H. Tangguh Budi Prasetyo, Penanggung Jawab dan pemilik klinik menyampaikan, layanan khitan bagi keluarga yang kesulitan biaya, kondisi ekonomi kurang mampu, apalagi anak yatim piatu, sudah menjadi program reguler yang dilayani setiap hari kecuali sabtu dan minggu, tanpa harus menunggu khitan massal di bulan tertentu.
“Bismillah, cukup bertujuan moment khitan sekali dalam seumur hidup menjadi kenangan yang baik, serta memberi kemudahan bagi penerima manfaat. Tentunya khitan selain faktor kesehatan dan menunaikan kewajiban bagi muslim. Sedangkan bagi non muslim dan mualaf kami juga melayani khitan anak dan dewasa (mualaf). Prinsipnya dari keluarga kurang mampu ekonominya, dhuafa apa lagi anak yatim piatu, pasti akan dilayani, dan gratis 100%, " Jelasnya.
Selanjutnya dr. H. Tangguh, juga menambahkan, tanpa reot, tanpa ribet persayaratan untuk bisa mendapatkan layanan khitan gratis bagi keluarga kurang mampu, cukup datang ke klinik untuk mendaftar dengan membawa fotocopy KK, KTP orang tua, dan langsung screening kondisi kesehatan calon peserta. Jika dinyatakan sehat dan siap, keluarga, serta petugas langsung menentukan hari tanggal dan jam pelaksanaan khitan.
“Datang, daftar, cek, screening kondisi, sehat wal’afiat, langsung khitan, InsyaaAllah 30 menit selesai, Alhamdulillah khitanya Dani hari ini, ” Tandasnya.
Selain mendapatkan layanan khitan, penerima manfaat juga mendapatkan obat, multivitamin setelah dikhitan. Bagi perorangan maupun komunitas dan perusahaan yang akan turut ambil bagian dalam kebaikan tersebut, dapat datang langsung ke tempat praktek di Jl. Ringin Tirto No.53, Glempang, Bancarkembar, Kec. Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, atau menghubungi UPZ An Nur Purwokerto Barat, dan beberapa relawan sosial kemanusiaan yang menjadi jejaring dr. H. Tangguh, tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas.
Lebih lanjut, Kepala Madrasah Nur Khasanah, atas nama madrasah dan atas nama penerima manfaat, menyampaikan terimakasih atas khitan gratis kepada siswa Madrasah.
"Semoga kebaikan dr tangguh mendapat balasan kebaikan yang berlipat ganda dari Allah SWT, dan kedepan bisa terjalin kerjasama lebih lanjut, agar lebih banyak lagi siswa Madrasah dengan kategori orang tuannya benar-benar kurang mampu ekonominya ataupun anak yatim piatu dapat ikut merasakan sedekah khitan gratis. bersama dr. H. Tangguh yang dermawan, ” pungkas Nur
(N.son/Djarmanto-YF2DOI)